Pesisir Selatan-Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Pesisir Selatan rutin memantau kondisi Tempat Pembuangan Sampah (TPS) di pasar-pasar tradisional. Demikian disebutkan Kadis Lingkungan Hidup Pessel, Jumsu Trisno, Rabu (11/9).
Dikatakan, selain pemantauan kondisi TPS, DLH Pessel juga mengimbau pedagang dan masyarakat agar menjaga kebersihan pasar agar memberikan kenyamanan dan menghindari berbagai penyakit.
Menurutnya, budaya hidup bersih mesti terus ditanamkan di kalangan masyarakat, termasuk menciptakan kawasan pasar. yang bersih dan nyaman Kebersihan itu adalah menjadi tanggungjwab bersama.
Selanjutnya, budaya hidup bersih itu juga hendaknya ditanamkan sejak dini kepada anak-anak, sehingga setelah dewasa mereka terbiasa dengan hidup bersih, ucapnya.
Disamping itu, DLH juga mengoptimalkan Program Kampung Iklim (Proklim). Diharapkan melalui progam itu mampu meningkatkan peran aktif masyarakat mendukung penurunan gas rumah kaca.
Dijelaskan, Proklim bertujuan menunjang penurunan emisi gas rumah kaca, sebab melalui kegiatan ini akan dapat meningkatkan pemahamam masyarakat terhadap perubahan dan dampak yang akan ditimbulkan dari perubahan iklim.
"Dengan meningkatnya pemahaman masyarakat terhadap perubahan iklim, maka semua pihak akan terdorong untuk melaksanakan aksi yang dapat memperkuat ketahanan masyarakat, disamping itu juga berkonstribusi terhadap upaya pengurangan emisi gas rumah kaca," ucapnya.
Untuk mencapai target tersebut, maka petugas diterjunkan melakukan sosialisasi dan persiapan terhadap nagari yang diusulkan. Akan tetapi, sejauh ini belum ditetapkan nama-nama lima nagari itu, karena masih dalam tahap seleksi dan sosialisasi. (03)