Headline News

header-int

Sekdakab Pessel Buka Seminar Sehari Pendidikan Politik

, 12 April 2010, 00:00:00 WIB - 734 | Kontributor : MsrPd - Administrator

Painan,

Dalam menyongsong Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pemilukada) mendatang, perlu adanya sedikit pencerahan pendidikan politik bagi masyarakat. Sehingga harapan semua orang menjadikan pemilih yang cerdas dengan hasil yang bersih tanpa noda sedikitpun bisa tercapai.

Hal itu dikatakan Sekretaris Kabupaten (Sekkab) Pessel, H Rosman Effendi SE, SH, MM, MBA pada pembukaan seminar sehari pendidikan politik bagi masyarakat oleh Lembaga Citra Parlementaria (LCP) di Aula DPRD Kab Pessel Sabtu (10/4).  Guna menghasilkan pemerintahan yang demokratis berdasarkan Pancasila dan Undang-Undang Dasar (UUD) 1945 merupakan sarana perwujudan rakyat dari Pemilu secara langsung oleh rakyat.

"Penyelengaraan Pemilu secara langsung, umum, bebas, rahasia, jujur dan adil dapat terwujud apabila dilaksanakan oleh penyelenggara pemilihan yang mempunyai integritas, profesionalitas dan akuntabilitas. Sebagaimana dinyatakan UUD 45 bahwa Pemilu diselenggaran oleh suatu lembaga yakni Komisi Pemilihan Umum (KPU) yang bersifat nasional, tetap dan mandiri", tuturnya.

Sebuah demokrasi, dilevel lokal yang melibatkan partisipasi masyarakat secara langsung, daerah juga diberikan kekuasaan otonomi untuk menyelenggarakan pemerintahan masing-masing sehingga tampak kewenangan daerah menciptakan pemerintah lokal yang mandiri dan demokratis. Metode pemilihan langsung Pemilukada ini di Pesisir Selatan sudah dilaksanakan untuk yang kedua kalinya.

Antusias Publik (masyarakat) dalam mengikuti proses Pilkada ini sudah mulai tampak sejak metode itu ditetapkan. Partisipasi masyarakat sebagai peserta pendukung kandidat tertentu secara terbuka dan menunggu hasil keputusan dari penyelenggara Pemilu juga sudah mulai tampak.

Bila kandidat yang didukung kalah dalam bertarung, terkadang ada masa pedukung tersebut melakukan protes terhadap hasil pemilihan, tapi itu hanya sebatas partisipasi politik untuk melampiaskan rasa ketidakpuasan yang pada akhirnya menerima hasil keputusan final yang dilakukan penyelenggara.

Ditambahkannya, masa transisi yang terjadi menimbulkan berbagai masalah yang harus diselesaikan secara bersamaan, sementara itu realitas yang berkembang menunjukan bahwa kehendak untuk melakukan reformasi dan demokratisasi ternyata kurang diikuti oleh kesadaran dan pemahaman politik yang memadai.

Sehingga ekspresi politik menjadi sebuah masalah, karena aktifitas politik bergerak diluar sistem, sosialisasi politik yang intensif menjadi sangat relevan sebagai sebuah pembelajaran politik untuk membentuk pengetahuan politik, nilai-nilai dan sikap politik yang relevan. (04) 
 

Pemerintah Kabupaten Pesisir Selatan Portal Resmi Pemerintah Kabupaten Pesisir Selatan merupakan Wadah informasi bagi masyarakat dari pemerintah. Kabupaten Pesisir Selatan adalah sebuah kabupaten di Sumatera Barat, Indonesia. Kabupaten ini memiliki luas wilayah 5.749,89 km² dan populasi ±420.000 jiwa. Ibu kotanya ialah Painan.
© 2024 Kabupaten Pesisir Selatan. Follow Me : Facebook Youtube