Headline News

header-int

Warga Muko Muko Dirikan Desa Di Lahan Pessel

, 27 Oktober 2010, 08:48:00 WIB - 941 | Kontributor : MsrPd - Administrator

Painan, Oktober----

Warga Kabupaten Muko-Muko Utara Provinsi Bengkulu telah mendirikan desa dilahan Kabupaten Pesisir Selatan atau tepatnya berjarak 1,5 Km dekat tapal batas.

Penyerobotan lahan pada tapal batas Pesisir Selatan (Pessel) dengan kabupaten Muko-muko provinsi Bengkulu kian meluas. Hingga saat ini sudah 1.200 hektar lahan milik adat nagari Silaut kecamatan Lunang Silaut yang diserobot warga asal kabupaten Muko Muko.

Pada kawasan itu telah dipasang plang nama Desa Tanjung Mulya SP-9 kecamatan XIV Koto kabupaten Muko Muko oleh oknum warga yang menyerobot. Selain itu masyarakat yang tersebut juga telah mendirikan dua kelompok tani diantaranya kelompok tani Maju bersama dan kelompok Tani maju Jaya.

Ketua Kerapatan Adat Nagari Silaut ,Pardinan Datuak Rajo Lebih menyebutkan lahan seluas 1.200 hektar itu telah melakukan perambahan dilokasi tersebut.

"Hingga saat ini sudah 7 titik lokasi yang mereka persiapan untuk pemukiman, termasuk dua kelompok kelompok tani yang sudah dipasang plang nama tersebut," tuturnya.

Menurutnya, lahan yang berada pada perbatasan itu sengaja mereka masuki dengan cara memindahkan tapal batas sepanjang 1,5 kilometer dari posisi semula, atau memasuki wilayah Sumatera Barat, sedangkan arah baratnya atau lurus ke laut sepanjang 8 kilometer pula.

"Sebelumnya ratusan warga Muko Muko yang berasal dari desa SP 9, SP10 dan SP 8, sengaja melakukan perambahan lahan milik adat kenagarian Silaut kecamatan Lunang Silaut. Karena dilakukan secara besar-besaran dan bergerombolan, sehingga warga setempat tidak bisa berbuat banyak. Upaya ini bertujuan agar tidak terjadi benturan fisik. Namun aksi itu hingga sekarang kian jadi, buktinya mereka bukan saja melakukan penyerobotan tapi sudah mendirikan sebuah Desa di wilayah kabupaten Pesisir Selatan," terangnya.

Sedangkan Wali Nagari Silaut, Syafrudin menyebutkan penyerobotan lahan di kawasan batas itu sudah terjadi sejak 3 tahun terakhir. Jumlahnya kian bertambah setiap tahun bahkan sampai mendirikan plang nama Desa sebagai mana saat ini.

"Karena sudah menjadi persoalan daerah bahkan provinsi, sehingga pihak pemerintahan nagari meminta penyelesaianya kepada pihak kabupaten atau provinsi, ini bertujuan agar tidak terjadi benturan secara fisik antara masyarakat dua kabupaten. Sedangkan oknum-oknum yang menjadi aktor dibalik ini agar ditindak pula sesuai hukum berlaku," katanya.(02

Pemerintah Kabupaten Pesisir Selatan Portal Resmi Pemerintah Kabupaten Pesisir Selatan merupakan Wadah informasi bagi masyarakat dari pemerintah. Kabupaten Pesisir Selatan adalah sebuah kabupaten di Sumatera Barat, Indonesia. Kabupaten ini memiliki luas wilayah 5.749,89 km² dan populasi ±420.000 jiwa. Ibu kotanya ialah Painan.
© 2024 Kabupaten Pesisir Selatan. Follow Me : Facebook Youtube