Pesisir Selatan -SMPN 2 Painan, Kabupaten Pesisir Selatan mentargetkan pelaksanaan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) Mandiri tahun 2020. Hal itu dikemukakan Kepala SMPN 2 Painan, Adril Yesmen, Selasa (10/9).
"Untuk mendukung pelaksanaan UNBK Mandiri itu, SMPN 2 Painan mendapat bantuan komputer sebanyak 22 unit dari Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Pessel tahun anggaran 2019. Sedangkan kekurangan 28 unit komputer lagi akan diupayakan melalui bantuan komite dan donatur. Sementara peserta UNBK Mandiri di SMPN 2 Painan tahun 2020 akan diikuti sebanyak 149 siswa," ungkapnya.
Pihaknya sudah mentargetkan pelaksanaan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) Mandiri 2020. Dalam artian, UNBK dilaksanakan di sekolah sendiri. Kini, secara bertahap sarana dan prasarana pendukung UNBK terus ditingkatkan.
"Kami menargetkan tahun 2020 mendatang bisa melaksanakan UNBK mandiri. Oleh karena itu, kami terus meningkatkan sarana dan prasarana UNBK, sekaligus berkoordinasi dengan pihak terkait," sebutnya.
Dijelaskan, UNBK adalah ujian nasional dengan menggunakan komputer dan dilengkapi dengan perangkat lunak atau software yang khusus untuk ujian nasional, dimana tingkat kesulitannya sama dengan ujian nasional secara tertulis.
Sementara persyaratan sekolah yang bisa menerapkan UNBK adalah memiliki komputer atau laptop, server yang mencukupi dengan dilengkapi UPS, jaringan lokal LAN, koneksi jaringan internet memadai, memiliki listrik, ruang ujian nasional yang mencukupi dan lainnya.
Terkait hal itu, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Pesisir Selatan, Zulkifli mendukung target SMPN 2 Painan untuk dapat melaksanakan UNBK Mandiri tahun 2020 nanti.
"Kami mendukung SMPN 2 Painan yang mentargetkan pelaksanaan UNBK Mandiri tahun 2020 mendatang. Selain itu, kami juga mendorong sekolah lain agar bisa menggelar UNBK Mandiri," pintanya. (03)