Pesisir Selatan--Harapan masyaratan Nagari Tapan di Kecamatan Basa Ampek Balai Tapan Kabupaten Pesisir Selatan (Pessel), untuk memiliki bendung irigasi yang bisa memberikan jaminan terhadap 3000 hektare lahan meraka, akan bakal terkabul.
Dikatakan demikian, sebab pemerintah pusat melalui Kementrian Pekerjaan Umum dan Perumahan (PUPR), mengabulkan proposal yang disampaikan pemerintah daerah (Pemda) setempat untuk membangun Bendung Irigasi Ampang Tulak di kecamatan itu sebesar Rp 28 miliar di tahun 2019 ini.
Demikian dikatakan Bupati Pessel, Hendrajoni Selasa (20/8), dan juga menjelaskan bahwa selain bendungan, dilokasi itu juga dibangunan saluran irigasi sepanjang 5 kilometer untuk menuju lahan pertanian warga.
"Tahun 2019 ini pemerintah pusat melalui Kementrian PUPR mengabulkan permohonan masyarakat Tapan untuk pembangunan Bendungan Irigasi Ampang Tulak. Besar anggaranya Rp 28 miliar, termasuk juga pembangunan saluran irigasinya sepanjang 5 kilometer. Jika pembangunan ini tuntas, maka 3000 hektare lahan pertanian di kecamatan itu akan bisa melakukan pola tanam hingga rata-rata tiga kali setahun, sebab pengairanya tidak lagi terganggu," ujarnya.
Dijelaskanya bahwa masyarakat petani di Kenagarian Tapan itu sudah berharap pembangunan bendung irigasi itu dilaksanakan sejak tahun 1996 lalu.
"Namun harapan itu baru tercapai sekarang. Dari itu kepada masyarakat saya minta agar mendukung pelaksanaan pembangunanya supaya bisa tuntas sesuai dengan target yang direncanakan," harapnya.
Dikatakan lagi bahwa pengairan merupakan salah satu kunci kesuksesan target produksi padi bisa tercapai.
"Berdasarkan hal itu, maka kepada Dinas Pertanian Tanaman Pangan dan Hortikultura (Distanhortbun) saya minta berkoordinasi dengan Dinas Pengelolaan Sumber Daya Air (PSDA), serta juga turun kelapangan mencari sumber-sumber air yang bisa dibangun bendungan atau embung," tegasnya.
Kepala Dinas PSDA Pessel, Doni Gusrizal ketika dihubungi menjelaskan bahwa pihaknya memang terus meningkatkan kualitas jaringan dan bendungan irigasi di daerah itu.
Upaya itu dilakukanya agar kelangsungan ekonomi masyarakat yang menggantungkan hidup dari lahan sebagai petani benar-benar terjamin di Pessel. Sebab hingga saat ini pihaknya mencatat hanya 57 persen saja daerah irigasi (DI) yang dalam kondisi baik, 28 persen berkondisi sedang, dan 28 persen dengan kondisi buruk.
"Dengan terkabulnya harapan masyarakat melalui pembangunan bendung Irigasi Ampang Tulak Tapan, berikut jaringanya sepanjang 5 kilometer itu, maka kualitas bendungan dan jaringan irigasi di Pessel akan semakin membaik pula," timpalnya. (05)
Portal Resmi Pemerintah Kabupaten Pesisir Selatan merupakan Wadah informasi bagi masyarakat dari pemerintah. Kabupaten Pesisir Selatan adalah sebuah kabupaten di Sumatera Barat, Indonesia. Kabupaten ini memiliki luas wilayah 5.749,89 km² dan populasi ±420.000 jiwa. Ibu kotanya ialah Painan. 
