Tingkat Status ODP di Pesisir Selatan Menurun

Pesisir Selatan ---- Tingkat orang dengan status Orang Dalam Pemantauan (ODP) Penyebaran Covid-19, di Pesisir Selatan hari ini adanya penurunan, dibandingkan pada hari sebelumnya dengan jumlah 232 orang berstatus ODP. 

" Ya, benar, di Pesisir Selatan hari ini tingkat Orang Dalam Pemantauan (ODP) berjumlah 167 orang pada pukul 13:00 Wib, di bandingkan hari Jumat kemaren, ada penurunan. Sebut Rinaldi, Kabag Humas dan Protokoler Setdakab Pesisir Selatan. Sabtu, 4/4.

Dijelaskannya, Berkaitan dengan penanganan Covid 19 dapat kami sampaikan, Bahwa sebanyak 382 orang yang semula notifikasi dan 68 ODP setelah dipantau selama 14 hari tidak ada ditemukan gejala-gejala yang mengarah ke Covid-19, sehingga statusnya dikeluarkan dari Notifikasi dan ODP. Jelas Rinaldi.

Rinaldi Kabag Humas dan Protokoler menyampaikan, Bupati Pesisir Selatan Provinsi Sumatera Barat H. Hendrajoni, untuk menanggulangi dampak ekonomi akibat penyebaran Covid 19 bagi pekerja non formal, Pemerintah Kabupaten Pesisir Selatan akan memberikan bantuan sembako. Ujarnya.

" Untuk itu, Bupati Pesisir Selatan, melalui surat Nomor 100/008/GTC/IV/2020, tertanggal 4 April 2020, menginstruksikan camat, Mendata masyarakat pekerja non formal yang terdampak langsung akibat penyebaran Covid 19 seperti pelaku usaha mikro, pekerja jasa pariwisata, sopir angkot dan ojek, masing masing kecamatan.

Data tersebut sudah sampai pada Bagian Perekonomian dan Sumber Daya Alam Setda Pesisir Selatan, paling lambat tanggal 7 April 2020.

Berikut data perkembangan kondisi penangan Covid-19, Orang dengan status Notifikasi 2.887 orang, Orang Dalam Pemantauan (ODP) 167 orang, Pasien Dalam Pengawasan (PDP) = 3 (tiga) orang. 

 Terhadap tiga orang yang PDP  satu orang dirawat M.Zein Painan, dan dua orang dirawat Rumah sakit M.Jamil, dan Pasien yang Positif dua orang, dirawat di M.Jamil Padang.